Medha.id. Papua saat ini kerap menjadi sorotan baik dalam tingkat nasional maupun internasional. Hal ini dikarnakan maraknya kejahatan Digital disana. Baik penyebaran berita Hoax ataupun penipuan online. Hal itu disampaikan CEO IndoEast Network M Ikhsan Tueleka saat menyampaikan paparan Gerakan Nasional Literasi Digital 2021, Papua Barat – Kabupaten Raja Ampat pada Rabu (9/6/2021).
Baca juga:
Bijak Gunakan VPN Untuk Ekosistem Digital Yang Lebih Baik
“Penyebaran informasi tentang Papua ada yang fakta ada yang hoax,” kata dia. Oleh karena itu, masyarakat harus dapat meningkatkan literasi digital dengan cara yang cerdas menggunakan media social agar terhindar dari Kejahatan Digital.
“Informasi yang didapat harus dapat disaring kebenarannya. Jika informasinya benar, dipilah lagi apakah informasi itu berguna atau tidak penting. Nah, jika informasi itu berguna baru disimpan,” ujar Ikhsan. Namun, lanjut dia, jika informasi itu salah atau hoax maka sebaiknya informasi itu segera ditinggalkan.
Baca juga:
Transformasi Digital Memberikan Dampak Perubahan Perilaku Masyarakat
“Kita ingin agar kita benar-benar terhindar dari Kejahatan Digital, cerdas menggunakan sosial media. Kita bias membuat pesan, mendapatkan informasi untuk tergelitik membagikannya, dan ada yang peduli lalu membagikannya.”