Sementara itu Andhika pembicara lain berbagi tentang cara memilih investasi online. Diantaranya melihat investasi yang menawarkan keuntungan yang wajar. “Keuntungan yang wajar itu 10-20 persen untuk invstasi, jika lebih 20 atau bahkan 50 persen harus hati-hati karena banyak sekali investasi bodong atau abal-abal,” jelas Andhika.
Baca juga:
UMKM Harus Beradaptasi di Ruang Digital Agar Bertahan
Selain itu kita harus memilih legalitas perusahaan yang jelas semisal ada kantor yang nyata, bisa didatangi kantornya, juga skema investasinya jelas dan prdouknya juga jelas.
“Banyak juga investasi yang seolah-olah padahal MLM, misalnya kita tidak dapat reward jika tidak mendapatkan member dan hati-hati dengan hal itu,” imbuhnya.
Ia juga menjelaskan jenis investasi online yang relative aman yaitu Saham (Ajaib, Indodax), Forex (Octa FX dan Reksadana (Bibit. OVO Invest).
Baca juga:
Peran Orang Tua Terhadap Dampak Internet pada Anak
Gerakan Nasional Literasi Digital 2021 – untuk Indonesia #MakinCakapDigital merupakan rangkaian panjang kegiatan webinar di seluruh penjuru Indonesia. Kegiatan ini menargetkan 10.000.000 orang terliterasi digital pada tahun 2021, hingga tercapai 50 juta orang terliterasi digital pada 2024. Kegiatan ini merupakan bagian dari program Literasi Digital di 34 Provinsi dan 514 Kabupaten dengan 4 pilar utama. Di antaranya Budaya Bermedia Digital (Digital Culture), Aman Bermedia (Digital Safety), Etis Bermedia Digital (Digital Ethics), dan Cakap Bermedia Digital (Digital Skills) untuk membuat masyarakat Indonesia semakin cakap digital