Medha.id. Komitmen PT Perkebunan Nusantara IX (PTPN IX) untuk mengembangkan kawasan agrowisata Kampoeng Kopi Banaran menjadi lebih baik dan terintegrasi ditunjukkan melalui penandatanganan perjanjian kerjasama pengelolaan terintegrasi Kampoeng Kopi Banaran seluas 40 hektar kepada PT Dyandra Promosindo, selama 10 tahun yang dapat diperpanjang kedepannya.
Baca juga:
Halo Sustainable Resort Karimunjawa Tawarkan Liburan Berkesan
Kegiatan penandatanganan ini dilakukan langsung oleh Wispramono Budiman, SEVP Business Support PTPN IX dan Hendra Noor Saleh, Direktur Utama PT Dyandra Promosindo, di Banaran Sky View – Kampoeng Kopi Banaran. Turut hadir dalam acara ini Syarkawi Rauf, Komisaris Utama PTPN IX; Andi Wibisono, Komisaris Independen PTPN IX; Warsito Ellwein, Komisaris Independen PTPN IX; Tio Handoko, Direktur Utama PTPN IX; Tri SepRono, SEVP Operation PTPN IX; Sri Mulyani Santoso, Direktur Dyandra Promosindo; Rumpoko Adi, Project Director Dyandra Promosindo
Wispramono Budiman, SEVP Business Support PTPN IX, mengatakan, pengembangan kawasan agrowisata Kampoeng Kopi Banaran di Semarang harus terus dilakukan sehingga mampu menjadikan Kampoeng Kopi Banaran sebagai salah satu destinasi wisata terbaik di kawasan Joglosemar maupun di wilayah Jawa Tengah dan meningkatkan jumlah kunjungan wisata domestik maupun mancanegara ke Semarang
Baca juga:
Aerosafe Mini Berikan Perlindungan Maksimal Dekontaminasi Udara
“Kami yakin Dyandra sebagai mitra telah memiliki banyak pengalaman dan kompetensi yang baik. Karena itu kami mempercayakan pengelolaan Kampoeng Kopi Banaran kepada PT Dyandra Promosindo untuk menjalankan strategi pengembangannya,” ujar Wispramono Budiman, SEVP Business Support PTPN IX