Medha.id. Menjinakan terjalnya medan lumpur dan ‘jeratan’ akar liar hutan pinus di kaki Gunung Selamet, Batu Raden, Purwokerto menjadi menu penutup berwisata di alam bebas yang paling mendebarkan para peserta HAM Overland de Java. Dan tujuan akhir dari HAM Overland de Java diadakan di Palawi Risorsis.
Dengan menggunakan 10 kendaraan off-road 4X4 yang bekerja sama dengan Palawi Risorsis, siang itu awak media dibawa menerabas “beton” pinus. Kabut tipis di sepertiga rute yang harus diselesaikan menjadi panorama yang mengagumkan.
Baca juga:
Posong Menawarkan Keindahan Hamparan 8 Gunung Sekaligus
Sista dari Palawi Risorsis mengatakan, Safari Adventure menawarkan wisata off-road menawarkan 3 paket yakni fun, middle dan extreme. Untuk jalur fun dan middle dimulai dari gerbang wanawisata Palawi hingga safari see to sky.
Baca juga:
HAM Overland de Java Bentuk Nyata Peduli Pariwisata
Paket off-road ini dibuat berdasarkan tingkat kesulitan dan jarak tempuh. Jika datang bersama keluarga direkomendasikan mengambil paket yang fun dan maksimal middle. Dengan paket ini wisatawan dapat menikmati pemandangan gunung Slamet dan Kota Purwokerto seperti di atas langit.
Sebelumnya, peserta HAM Overland de Java ditawari oleh Bupati Purwokerto Achmad Husein saat talk show bersama HAM di Meotel (24/11/2020) kemarin untuk mendapat pengalaman seru dengan off-road di kaki gunung Selamet.
Baca juga:
Media Mendukung Pertumbuhan Industri Perhotelan dan Pariwisata Daerah
“Untuk mendapatkan pengalaman yang seru di Purwokerto, saya tawarkan untuk off-road di Palawi Risorsis dengan mengambil jalur extreme. Saya sediakan 10 mobil Jeep khusus off-road buat HAM,” Bupati Purwokerti tawarkan keseruan berwisata di alam bebas.
Dengan penuh antusias, peserta HAM Overland pun menerima tawaran dari Bupati untuk off-road dengan jalur extreme yang memiliki jarak tempuh 12 kilo meter dengan waktu tempuh 3 jam.
Baca juga:
HARRIS Suites Puri Mansion Raih Best Hotel Interior Design 2020
Pada kenyataannya, keseruan off-road di alam bebas ini ditempuh dengan waktu lebih dari 4 jam. Rintangan banyak ditemukan oleh off-roader. Mulai dari mobil yang mogok, hingga tidak sanggup menaklukan medan yang akhirnya harus di derek dengan mobil peserta lainnya. “Ini pengalaman off-road yang paling menyerukan dari yang pernah saya ikuti. Selain rutenya yang panjang dan waktu tempuh yang lama, medannya pun lebih menantang dari yang pernah saya alami,” terang Ardian, General Manager Hotel Dafam Pekalongan yang menjadi salah satu peserta dari HAM Overland de Java.